Beranda
 
 
Ulasan & Artikel
 
 
Di Saat Aki Tekor Boleh Gak Sih Diisi Air Minum?
Di Saat Aki Tekor Boleh Gak Sih Diisi Air Minum?
 GoodCar.id
  2023-11-23 09:09:34

Aki merupakan komponen krusial dalam kendaraan bermotor karena perannya sebagai penyuplai listrik. Dalam aki, elemen penting yang harus diperiksa secara rutin terutama ketika hendak berkendara adalah volume air aki.

Agar aki tetap awet dan tidak mudah rusak, volume air aki harus selalu dipantau. Pengisian air aki ini juga tidak boleh sembarangan. Namun, gimana kalau kita sedang di jalan dan air aki tinggal sedikit? Apakah aman untuk mengisinya dengan air keran atau air mineral? 

Yuk cari tahu bersama apakah pengisian air aki menggunakan air keran atau air mineral boleh dilakukan atau tidak.

Aman Gak Sih Air Aki Diisi Air Keran atau Air Mineral?

Ada anggapan bahwa mengisi air aki dengan air keran atau air mineral terutama di kondisi yang terdesak tidak apa-apa. Namun, benarkah demikian? Sayangnya, anggapan ini tidak sepenuhnya benar.

Jangka pendek, mungkin kita tidak akan menemui kendala berarti saat mengisi air aki dengan air tadi. Hanya saja, aki yang ditambah dengan selain air aki akan cepat rusak. Mengapa demikian?

Pada dasarnya, bisa saja mengganti kekurangan volume air aki dengan air biasa, tapi dengan konsekuensi aki bakal rusak tadi. Kalau kita sudah terlanjur mengisi aki dengan air keran atau air mineral, biarkan saja. Asalkan, di penambahan selanjutnya harus pakai air murni atau air aki. 

Mengapa Sebaiknya Tidak Mengisi Air Aki dengan Air Mineral?

Aki bisa cepat mengalami korosi yang disebabkan oleh mineral yang terkandung di dalam air biasa atau air keran. Saat aki bekerja dan mulai panas, akan muncul reaksi mineral terhadap material timah sel aki.

Reaksi mineral inilah yang mengakibatkan adanya korosi sel aki atau bahkan berkarat. Kalau sudah begini, tentu aki tidak akan bisa menghasilkan energi listrik seperti seharusnya. Mineral pada air kemasan juga bisa berubah menjadi residu atau endapan saat terkena unsur asam sulfat.

Berbeda dengan air aki kemasan biru atau air aki zuur. Air aki merupakan air destilasi yang bebas kandungan kimia. Sehingga, saat terkontaminasi dengan cairan asam sulfat, tidak akan menimbulkan reaksi kimia apa pun.

Apa Bedanya Air Aki Tutup Biru dan Air Aki Tutup Merah

Secara umum, yang membedakan air aki dalam kemasan dengan tutup biru dan merah adalah kandungannya. Kedua jenis air aki ini dijual secara bebas dan bisa dengan mudah ditemukan di banyak bengkel atau toko sparepart kendaraan.

Air aki kemasan tutup biru bisa juga disebut akuades karena air di dalamnya telah mengalami proses pemurnian atau demineralisasi. Walaupun namanya akuades, air ini tidak sama dengan air mineral biasa, ya. Jadi, jangan sampai salah.

Nah, untuk air aki kemasan merah sering disebut air zuur. Kandungan utama dalam air zuur adalah asam sulfat (H2SO4). Asam di dalam air aki zuur bersifat korosif, sehingga mudah mengakibatkan karat pada logam.

Tugas utama dari larutan ini adalah menghantarkan dan menyimpan aliran listrik saat mesin sedang bekerja. Kita juga harus berhati-hati agar tidak kontak langsung dengan air zuur karena bisa menimbulkan iritasi.

Nah, sudah tahu kan sekarang bahwa mengisi aki dengan air keran atau air mineral sangat tidak dianjurkan. Untuk pengisian air aki, sebaiknya gunakan air aki kemasan dengan botol biru atau merah.

 
Kendaraan Terkait Lihat Semua