Jakarta, Goodcar.id - Industri mobil listrik makin panas! Leapmotor dan FAW Group baru saja teken Memorandum of Understanding (MOU) buat kolaborasi strategis. Mereka bakal bareng-bareng mengembangkan kendaraan energi baru (NEV) dan memperkuat rantai pasokan suku cadang. Dengan kerja sama ini, keduanya berambisi meningkatkan daya saing produk di pasar yang semakin kompetitif.

Dua Raksasa Gabung, Pasar Makin Seru

Leapmotor adalah produsen mobil listrik asal Tiongkok yang berdiri sejak 2015. Saat ini, mereka punya lima model yang beredar di pasaran. Tahun lalu, Leapmotor sukses mengirimkan 293.724 unit kendaraan, menurut China EV DataTracker.

Nama Leapmotor makin mencuri perhatian setelah Stellantis, raksasa otomotif dunia, membeli lebih dari 20% sahamnya di 2024. Sekarang, dengan kolaborasi barunya bersama FAW Group, Leapmotor berencana melesat lebih jauh di dunia mobil listrik.

FAW Group sendiri bukan pemain sembarangan. Perusahaan otomotif milik negara ini aktif mengembangkan segmen NEV. Tahun lalu, mereka berhasil menjual lebih dari 339.000 unit kendaraan ramah lingkungan—naik 41% dibandingkan tahun sebelumnya. Tapi, nggak semuanya mulus. Brand premium mereka, Hongqi, masih kesulitan menembus pasar mobil listrik dengan model-model seperti Hongqi EH7 dan Hongqi Tiangong 08 yang kurang laris.

Kolaborasi untuk Dominasi Pasar NEV

MOU yang ditandatangani di Changchun pada 3 Maret 2024 ini bakal membawa kerja sama di dua bidang utama: pengembangan kendaraan listrik dan integrasi teknologi. Leapmotor dan FAW juga berencana memperdalam kerja sama dalam aspek permodalan.

FAW menegaskan bahwa mereka bakal bekerja sama secara efektif demi mencapai hasil yang signifikan. Dengan keahlian Leapmotor di segmen mobil listrik serta jaringan luas dan sumber daya FAW, keduanya bisa menciptakan produk yang lebih kompetitif.

FAW jelas butuh strategi baru buat memperkuat kehadiran mereka di segmen NEV, dan kerja sama ini bisa jadi jalan keluarnya. Apakah kolaborasi ini bakal sukses menantang pemain besar lainnya di industri mobil listrik? Kita tunggu gebrakan mereka selanjutnya!