Jakarta, Goodcar.id - Volvo akhirnya muncul lagi di radar otomotif Indonesia. Setelah sekian lama tenggelam dalam keheningan, brand asal Swedia ini bikin kejutan besar lewat peluncuran XC90 facelift, pop-up store perdana, dan perombakan jajaran petinggi.

Volvo Bangkit Lagi di Indonesia

Nama Volvo memang sudah jarang terdengar di Tanah Air. Tapi sekarang, mereka kembali dengan gaya. Volvo Car Indonesia resmi memperkenalkan versi terbaru dari Volvo XC90, SUV flagship yang tampil makin berkelas dan modern.

Peluncuran ini nggak sendirian. Ada juga penunjukan CEO baru, Yoshiki Terawaki, dan Chief Strategy Officer, Koji Horii. Dua nama ini digadang-gadang akan bawa pendekatan yang lebih dekat ke konsumen lokal. Nggak cuma jualan mobil, tapi juga membangun hubungan jangka panjang lewat transparansi dan inovasi.

XC90 Facelift: Elegan, Canggih, dan Tetap Aman

Volvo memang nggak banyak omong, tapi begitu comeback, langsung ngasih gebrakan. XC90 terbaru tampil makin ganteng dengan desain Skandinavia yang khas—gril depan baru, lampu LED ramping, dan interior minimalis nan mewah.

Di balik kemewahannya, ada otak canggih. Mobil ini dibekali sistem infotainment 11,2 inci dengan basis Google, lengkap dengan Apple CarPlay dan perintah suara. Layarnya juga makin tajam berkat peningkatan resolusi.

Buat yang peduli lingkungan, XC90 pakai powertrain plug-in hybrid T8 Recharge. Mesin bensin 2.0L dikombinasi motor listrik dan baterai 19kWh—bisa melaju full listrik sampai 70 km. Cocok buat yang sering city driving tanpa emisi.

Dan tentu, safety tetap jadi DNA Volvo. Ada fitur Pilot Assist, penghindar tabrakan otomatis, dan teknologi bantuan mengemudi yang terus di-update.

Pop-Up Store Pertama: Cara Baru Kenalan Sama Volvo

Selain mobil baru dan kepemimpinan baru, Volvo juga meluncurkan sesuatu yang belum pernah mereka lakukan sebelumnya: pop-up store di Senayan City, 17-20 April 2025.

Konsepnya immersive banget. Bukan cuma liat mobil, pengunjung bisa langsung ngerasain experience-nya—termasuk sesi yoga khusus yang jadi highlight pada 20 April nanti.

Ini jadi bukti kalau Volvo lagi serius ngebangun ulang koneksi mereka dengan pasar Indonesia, bukan sekadar jual mobil, tapi juga komunitas dan lifestyle.

Bisnis Global Tetap Kuat

Meski sempat lowkey di Indonesia, secara global Volvo lagi naik daun. Tahun 2024, mereka catat rekor laba operasional SEK 27 miliar dan penjualan lebih dari 763 ribu unit secara global. Jadi wajar kalau mereka mulai berani ekspansi lagi ke pasar yang sempat "dingin".