Beranda
 
/
 
Artikel
 
/
 
Kenapa Rem Cakram Motor Blong? Ini Penyebab, Solusi, dan Cara Mencegahnya
Kenapa Rem Cakram Motor Blong? Ini Penyebab, Solusi, dan Cara Mencegahnya
 Oktaryan W
  2025-03-14 10:29:36
https://goodcar.id/artikel-mobil/kenapa-rem-cakram-motor-blong-ini-penyebab-solusi-dan-cara-mencegahnya

Jakarta, Goodcar.id - Rem cakram motor yang tiba-tiba tidak berfungsi atau dikenal sebagai rem blong adalah situasi yang sangat berbahaya bagi pengendara. Kondisi ini dapat menyebabkan kecelakaan serius jika tidak ditangani dengan tepat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami penyebab rem cakram motor blong dan bagaimana cara mencegahnya.

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan rem cakram motor mengalami kegagalan fungsi:

1. Kampas Rem yang Aus: Kampas rem yang sudah terlalu tipis tidak mampu menciptakan gesekan yang cukup untuk menghentikan roda. Hal ini sering menjadi penyebab utama rem blong, terutama pada motor dengan rem cakram. 

2. Kehabisan Minyak Rem: Minyak rem berfungsi sebagai media transfer tekanan hidrolik dalam sistem pengereman. Jika level minyak rem terlalu rendah, tekanan tidak dapat diteruskan ke kaliper atau tromol, sehingga rem kehilangan daya cengkeramnya. 

3. Kebocoran pada Sistem Hidrolik: Menurut Laman resmi Yamaha, rem cakram motor blong juga bisa disebabkan oleh kebocoran pada selang atau komponen hidrolik lainnya dapat menyebabkan hilangnya tekanan, yang akhirnya membuat rem tidak berfungsi. 

4. Overheating pada Sistem Rem: Pengereman yang terlalu sering atau terlalu keras dapat menyebabkan sistem rem menjadi terlalu panas. Overheating ini dapat mengurangi efektivitas pengereman atau bahkan menyebabkan rem kehilangan daya cengkeram sepenuhnya. 

5. Cakram atau Tromol Kotor: Debu, oli, atau kotoran lainnya yang menempel pada cakram atau tromol dapat mengurangi daya gesek kampas rem, sehingga rem menjadi kurang efektif. 

Solusi Mengatasi Rem Blong

Jika kamu mengalami rem blong saat berkendara, tetap tenang dan lakukan langkah-langkah berikut:

1. Gunakan Rem Depan dan Belakang Secara Bergantian: Jika salah satu rem tidak berfungsi, coba gunakan rem lainnya secara perlahan untuk mengurangi kecepatan.

2. Manfaatkan Engine Brake: Turunkan gigi secara perlahan untuk memanfaatkan efek engine brake, yang dapat membantu mengurangi kecepatan motor.

3. Arahkan Motor ke Jalur yang Aman: Jika memungkinkan, cari jalur yang lebih aman seperti tanah atau rerumputan untuk mengurangi kecepatan dengan aman.

4. Hindari Pengereman Mendadak: Jangan menarik tuas rem dengan keras, karena ini dapat memperburuk situasi, terutama jika sistem rem sedang bermasalah.

5. Matikan Mesin Jika Diperlukan: Dalam keadaan darurat, Anda dapat mematikan mesin untuk membantu mengurangi kecepatan motor.

Langkah Pencegahan Rem Blong

Mencegah lebih baik daripada mengatasi. Untuk menghindari rem cakram motor yang blong, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan.

Pertama, pastikan kondisi kampas rem selalu dalam keadaan baik. Jika ketebalannya sudah berkurang, segera ganti dengan yang baru agar daya cengkram tetap optimal. Selain itu, cek level minyak rem secara berkala dan pastikan berada di batas yang direkomendasikan. Jika minyak rem berkurang, segera tambahkan sesuai spesifikasi motor agar sistem pengereman tetap bekerja maksimal.

Selain itu, menjaga kebersihan cakram atau tromol juga penting untuk menghilangkan debu dan kotoran yang bisa mengurangi efektivitas pengereman. Hindari pengereman berlebihan, terutama saat melewati jalan menurun. Gunakan kombinasi rem dan engine brake untuk menjaga suhu sistem rem tetap stabil dan mencegah overheating yang bisa menyebabkan rem blong.

Pastikan juga untuk selalu menggunakan produk asli dan berkualitas, mulai dari kampas rem, minyak rem, hingga komponen lainnya yang sesuai dengan spesifikasi motor. Terakhir, lakukan servis rutin di bengkel resmi untuk memastikan sistem pengereman selalu dalam kondisi terbaik dan mendeteksi potensi masalah sebelum menjadi serius.