GoodCar.id, Jakarta - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina mengalami kenaikan di awal September 2022 lalu. Kenaikan harga BBM ini berlaku untuk Pertalite, Solar subsidi, dan Pertamax.
Kenaikan harga BBM ini diklaim pemerintah untuk mengakomodir subsidi BBM yang akan diperkirakan akan jebol di bulan Oktober 2022 mendatang. Seperti diketahui, kebijakan kenaikan harga BBM kali ini memang bukan pertama kali dilakukan.
Pasalnya dalam kurun waktu 7 tahun terakhir, BBM di Indonesia sudah mengalami naik turun sebanyak 8 kali lho Good Friends. Berdasarkan data yang dirilis lembaga Indef dalam acara NGOVSAN (Ngobrol Virtual Santai) yang digagas Forum Wartawan Otomotif (FORWOT) bertajuk Dampak Kenaikan Harga BBM terhadap Perekonomian Nasional pada Kamis (15/9/2022) lalu.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Suzuki XL7, Ketahui Sebelum Membeli
Sedikit menilik ke belakang, kenaikan harga BBM ini sudah terjadi terjadi saat BBM jenis Premium masih menjadi bahan bakar paling murah di Tanah Air. Buat kalian yang penasaran dengan rentetan proses naik-turun harga BBM selama kurun waktu 7 tahun terakhir, berikut informasi lengkapnya:
Daftar Kenaikan Harga BBM di Tanah Air
November 2014
Premium: Rp8.500 per liter
Solar: Rp7.500 per liter
Januari 2015
Premium: Rp7.600 per liter
Solar: Rp7.250 per liter
Januari 2015
Premium: Rp6.600 per liter
Solar: Rp6.400 per liter
Maret 2015
Premium: Rp7.300 per liter
Solar: Rp6.900 per liter
Baca juga: Spesifikasi Nissan Leaf, Ada Fitur Canggih yang Jadi Pembeda!
Januari 2016
Premium Rp6.600 per liter
Solar: Rp6.400 per liter
Januari 2018
Pertalite: Rp7.600 per liter
Pertamax: Rp10.400 per liter
Maret 2018
Pertalite: Rp7.800 per liter
Pertamax: Rp10.400 per liter
September 2022:
Pertalite: Rp10.000 per liter
Pertamax: Rp14.500 per liter