
Jakarta, Goodcar.id - Pasar otomotif Indonesia makin seru dengan kehadiran banyak merek mobil baru asal China, salah satunya Jaecoo. Jaecoo J7 SHS di perkenalkan pertama kali di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 lalu.
Nggak cuma sekadar tampil, J7 SHS juga membawa konsep berbeda lewat teknologi hybrid yang mereka sebut Super Hybrid System (SHS). Uniknya, Jaecoo memilih untuk nggak pakai istilah PHEV kayak kebanyakan merek lain. Mereka lebih pede dengan sebutan SHS, buat nunjukin kalau sistem hybrid di J7 ini punya keunggulan sendiri.
Secara tampilan, Spesifikasi Jaecoo J7 SHS menunjukkan desain maskulin dan tegas. Garis-garis bodinya dibikin kotak dan kokoh, beda dari banyak SUV hybrid lain yang tampil membulat. Gril depannya super besar dan agresif, langsung memberikan first impression yang kuat.
Di bagian pencahayaan, lampu utama vertikal bertumpuk di bawah, dipadukan dengan DRL ramping di atas. Ini bikin tampang depannya terlihat modern dan unik tanpa kehilangan kesan tangguh. Dari sisi samping, pintu Jaecoo J7 SHS dilengkapi dengan model pop-up handle, di mana saat tidak digunakan, gagang pintu sejajar dengan bodi mobil. Sentuhan ini bukan cuma buat gaya, tapi juga meningkatkan aerodinamika.
Lampu belakangnya mengikuti tren desain minimalis: bentuk tipis membentang horizontal, bikin kesan lebar dan stabil di buritan. Overall, dari luar, SUV hybrid ini kelihatan berani dan beda.
Masuk ke kabin, suasananya terasa elegan tapi tetap sporty. Dominasi warna hitam dipadu aksen silver bikin tampilannya sleek tanpa norak. Ada layar sentuh besar di tengah dashboard yang jadi pusat infotainment, sementara klaster instrumen juga sudah full digital.
Dari segi ukuran, spesifikasi Jaecoo J7 SHS mencatatkan panjang 4.500 mm, lebar 1.865 mm, tinggi 1.680 mm, dan wheelbase 2.672 mm. Ukuran ini membuatnya nyaman buat dipakai harian di kota, tapi tetap siap diajak adventure ke jalan yang lebih berat.
Performa Bertenaga Berkat Super Hybrid System
Ngomongin dapur pacu, Spesifikasi Jaecoo J7 SHS dibekali mesin 1.500 cc 4-silinder turbo, dikombinasikan dengan baterai 18,3 kWh. Output tenaganya cukup gahar buat ukuran hybrid, yaitu 301 Tk dan torsi 525 Nm.
Kombinasi mesin dan baterai ini bikin mobil bisa jalan sekitar 13,27 km dengan satu kali charging penuh, berkat sistem hybrid canggih yang juga mengoptimalkan efisiensi energi sampai 20–30 persen dalam kondisi State of Charge (SOC) ideal.
Meski harga pastinya belum diumumin, Jaecoo sudah memastikan kalau J7 SHS bakal dijual di bawah Rp 599 juta. Dengan positioning kayak gitu, SUV ini jadi salah satu mobil hybrid paling value for money di Indonesia 2025.